makan sahur sesuai sunah nabi

Oleh (Sahrun Ramadan)

     Makan sahur adalah salah satu sunah yang di kerjakan pada bulan ramadhan, sesuai hadits nabi berikut:
''makan sahur adalah makan penuh berkah. Janganlah kalian meninggalkanya walau dengan seteguk air Karena Allah dan malaikat-Nya bershalawat kepada orang yang makan sahur'' (HR. Ahmad 3:44)
lalu bagaimana kita mendapatkan keberkahan dan pahala sunah dari makan sahur tersebut? Jawabanya pelaksanaan dan tata cara nya harus sesuai tuntunan Nabi Muhammad saw, Dalam ceramah ustad Adi Hidayat menyampaikan bahwa 'Rasulullah makan sahur 20 menit sebelum terbit fajar atau sholat subuh' dan dalam ceramahnya juga menyampaikan disaat sahur kita di suruh untuk memperbanyak istifar dan memperbanyak berdoa Namun tidak ada tuntunan doa yang di ajarkan dari nabi Muhammad saw, sebelum makan cukup membaca Basmalah (bismillahirahmanirrohim).

Lalu bagaimana dengan imsak?  Jawabannya ada di QR. albaqarah Ayat 187 yang artinya ''makan dan minumlah hingga jelas bagimu (perbedaan)  antara benang putih dan benang hitam, yaitu fajar. Kemudian sempurnakanlah puasa hingga datang malam'' (QS. albaqarah:187)

Berdasrkan ayat di atas dalam buku ulama tarjih muhammadiyah menjelaskan waktu kita makan dan minum di waktu sahur ialah sampai Ajan subuh dikumandangkan, mengenai imsyak itu hanya peringatan bahwa sebentar lagi azan subuh bukan memberhentikan makan dan minum.

Jadi makan sahur itu sunah namun alangkah baiknya kita harus makan sahur ketika untuk berpuasa agar kita berbeda dengan puasanya orang yahudi seperti dalam hadist berikut 'perbedaan puasa kita dengan ahli kitab (yahudi dan nasrani) adalah makan sahur'(HR. muslim no 1096)

Semoga kita tetap ditegukan oleh Allah sebagai hamba beriman dan mengikuti sunah rasulullah.. Amiin.